Cegah Stunting, Lurah Tungkal Harapan dan Tim Puskesmas II Kunjungi Anak-Anak

Jangan lupa share ya!

KABARTUNGKAL.COM. Setiap orang tua tentu mengharapakan anak-anaknya bisa tumbuh kembang dengan baik hingga kelak ia dewasa. Berbagai upaya, pasti akan terus dilakukan demi sibuah hati terhindar dari persoalan stunting (Gizi Buruk).

Sebagai bentuk kepedulian, Lurah Tungkal Harapan Nurhadiansyah, S. Kom. I yang bekerja sama dengan Puskesmas II juga Pustu Tungkal Harapan menyambangi anak-anak yang memang sudah didata pihak puskesmas sebelumnya. Sembari membawakan sembako berupa beras dan telur.

“Alhamdulillah, hari ini kami dari Kelurahan Tungkal Harapan kembali menyambangi anak-anak kita yang memang sudah terdata sebelumnya. Selain mengecek kondisi anak-anak, kita juga membawa sedikit sembako sebagai bentuk empati kita kepada mereka. Mudah-mudahan saja bantuan dari kami ini dapat bermanfaat.” Ujar Lurah saat di wawancarai awak media dilokasi. Selasa (14/02/22)

“Kita berharap kepada para pengusaha khususnya yang beroperasi di Kelurahan Tungkal Harapan untuk dapat berkontribusi dalam membantu anak-anak kita yang memang membutuhkan bantuan. Jika kita sama sama salaing membantu tentunya akan menjadi ringan”. Harap Lurah

Sementara itu, dari data yang di himpun Tim Program Gizi Puskesmas II di Kelurahan Tungkal Harapan ada sekitar 10 anak yang memang pertumbuhannya kurang maksimal.

“Alhamdulilah hari ini ada tindak lanjut dari pihak kelurahan Tungkal Harapan dan tadi telah memberiakan bantuan kepada anak-anak balita yang mengalami stanting berupa sembako lokal. Nah, dari klarifikasi tadi alhamdulillahnya dari beberapa sampel anak-anak yang sudah di timbang ada peningkatan dari pada sebelumnya. Kalo untuk tinggi badan itu harus di ceknya di posyandu dengan menggunakan ukuran sesuai setandar supaya hasilnya lebih akurat”, terang Sri Rahmadani, S.Gz bagian program Gizi di Puskesmas II.

Lebih lanjut Sri Rahmadhani mengungkap, untuk mengetahui secara pasti anak terkena stanting atau tidak itu di usia 1 tahun lebih (memasuki 2 tahun).

“Sebenarnya Imunisasi yang di berikan di RS ataupun klinik itu sama saja dengan yang kita sediakan di posyandu. Semoga kedepan tidak hanya kami dari bidang kesehatan yang menghayo-hayokan masyarakat untuk datang ke POSYANDU akan tetapi kesadaran masyarakat itu sendiri agar putra putrinya terbebas khususnya dari Stunting”. Pungkasnya (Red/Ad)

Dokumentasi saat lurah Tungkal Harapan, Petugas Gizi dan Petugas Pustu menyambangi kediaman warga.

Leave a Reply