kabartungkal.com – Kapolres Tanjab Barat, AKBP Guntur Saputro, S.I.K, MH melakukan blusukan belanja masalah potensi aksi premanisme serta menampung keluhan pelayanan di Kawasan Pelabuhan LLASDP dan Kawasan Wisata WFC di wilayah hukum Polres Tanjab Barat. Senin (14/6)
Kepada pengamen dan para pemuda, ia menyampaikan bahwa apapun profesi, layani dan hibur masyarakat dengan hati dan jangan menyakiti.
“Tidak ada ruang bagi aksi premanisme di Wilkum Polres Tanjab Barat.” Ujarnya.
Kata dia, apabila ada hal-hal yang meresahkan masyarakat, Polres Tanjab Barat akan menindak tegas segala bentuk aksi premanisme.
“Kepada para nakhoda, penumpang serta agen kapal untuk tidak ragu, apabila ada informasi aksi premanisme di kawasan pelabuhan untuk lapor ke 110 layanan Polri atau ke nomor Saya langsung.” Sebutnya.
Untuk kendala yang masih sering terjadi, seperti para tukang ojek dan travel yang sering berupaya masuk ke kapal untuk berebut penumpang.
Sehingga Kapolres meminta agar segera ditindak lanjuti dengan memanggil Kapolsek KSKP, Dishub, Ksop, Polair dan AL untuk bangun sistem pengaturan agar tertib dan konsisten mengawasi agar keluhan tersebut tidak terjadi kembali. (Red)