Pelatihan Tracker Aplikasi SiLacak Bupati : Kita Tetap Berusaha Maksimal Di Iringi Doa

Jangan lupa share ya!

kabartungkal.com – Bupati Tanjab Barat, Anwar Sadat hadiri sekaligus membuka kegiatan Pelatihan Tracker Covid-19 Aplikasi Silacak bagi petugas puskesmas, Babinsa dan Babinkamtibmas di Balai Pertemuan, jum’at ( 11/06).

Bupati dalam sambutannya mengatakan, situasi covid-19 ditingkat global maupun nasional masih sangat tinggi, bahkan di Kabupaten Tanjab Barat pernah berada di zona merah, dan alhamdulillah pada hari ini sudah memasuki zona Orange.

Untuk itu menurit Bupati diperlukan pelatihan tracker aplikasi silacak dalam upaya monitoring dan evaluasi laporan perkembangan secara online. Upaya deteksi dini dengan aplikasi silacak ini di harapkan bisa menjadi acuan untuk tindakan selanjutnya dalam penanganan covid-19.

“Proses pemeriksaan, pelacakan, karantina, dan isolasi merupakan satu rangkaian kegiatan yang akan berhasil dilakukan jika dilakukan dengan cepat dan disiplin. Tracking dilakukan untuk deteksi dini covid 19 sebagai upaya memutus mata rantai penularan, pencegahan dan pengendalian melalui penguatan pemeriksaan, pelackaan, karantina, dan isolasi kasus covid 19” terang Bupati

“Kita tetap berusaha semaksimal mungkin dan berdo’a kepada Allah, agar kita semua selalu di berikan kesehatan dan perlindungan oleh-Nya,” ujar Anwar Sadat.

Sementara Kepala Dinkes dr. Hj. Andi pada, M.Kes dalam sambutannya menjelaskan situasi terkini covid 19 kabupaten tanjung jabung barat, dimana suspek sebanyak 165 orang, konfirmasi sebanyak 844 orang, sembuh 564 orang dan meninggal dunia sebanyak 20 orang.

“Pada saat ini capaian pelaksanaan vaksinasi pada lansia sebanyak 3.212 orang, para lansia umur 50 tahun keatas sebanyak 1.914 orang” ujar kadis dinkes.

Andi Pada menjelaskan manfaat Silacak adalah upaya 3T, melengkapi Testing dan Treatment pelacakan yg dilakukan oleh petugas pelacak (Tracer) yaitu petugas kesehatan maupun masyarakat seperti Babinsa dan Babinkamtibmas, kader, karang taruna, PKK, dan relawan lain yang mendapatkan pelatihan .

Pelatihan diikuti sebanyak 74 peserta dengan tujuan memperkuat Tim Tracker Covid-19 Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Hadir dalam kegiatan Kapolres Tanjan Barat, AKBP Guntur Saputro, S.IK, Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf. Erwan Susanto, Sekda Agus Sanusi, Asisten Pemerintahan dan Kesra Hidayat, dan beberapa Kepala OPD terkait.

Leave a Reply