kabartungkal.com – Warga Kampung Sadang, Desa Mulyamekar, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, digemparkan penemuan mayat seorang kakek di pinggir rel, pada Kamis (29/4/2021).
Kakek malang tersebut diperkirakan berusia 60 tahun. Ditubuhnya terdapat luka dibagian kepala dan mengeluarkan darah karena diduga terserempet kereta api saat berada di sekitar rel.
Selain sebuah tongkat yang dibawa sang kakek, tak jauh dari jenazah korban juga ditemukan makanan untuk berbuka puasa. Diduga kakek tersebut lagi menunggu waktu berbuka di pinggir rel.
Menurut Ketua RT setempat, Asep Mulyadi, berdasarkan informasi warga kakek tersebut tersambar kereta api yang melintas dari arah Cikampek menuju Bandung.
Peristiwa itu sekitar pukul 17.00 WIB, menjelang waktu berbuka puasa. Diduga korban yang tengah melintas kemudian tersambar kereta api dari arah utara menuju selatan.
“Kami masih menunggu pihak kepolisian jadi kami tidak bisa memastikan si kakek tersebut warga sini atau bukan,” ucapnya, saat ditemui di lokasi kejadian.
Dihubungi terpisah, Kapolres Purwakarta AKBP Ali Wardana melalui Kapolsek Kota Purwakarta, Kompol H Januaryono mengatakan di lokasi kejadian petugas tidak menemukan identitas korban seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau identitas lainnya.
“Korban diperkirakan berusia 60 tahun, memakai baju berwarna putih, mengenakan kain sarung bermotif kotak-kotak dan membawa tongkat, diduga terserempet atau tertabrak kereta api,” ujar H. Januaryono, saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Dijelaskannya, saat ini jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayu Asih Purwakarta untuk dilakukan visum.
Korban meninggal dunia di lokasi, dengan luka berat pada bagian kepala serta patah kaki dan tangan.
“Saat ini korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bayu Asih Purwakarta. Sementara kasusnya ditangani Polres Purwakarta,” pungkasnya.
Sumber : Kesatu.com