Penyelundupan Bibit lobster ( Benur ) Pelaku di buru polisi

Jangan lupa share ya!

TANJAB BARAT, mediakualatungkal.com – Usai ditemukan penyelundupan benih bening baby Lobster di Desa Kuala Indah, Kecamatan Kuala Betara pada Jumat (18/12/20) malam. Kini polisi mulai memburu para pelaku tersebut.

Bahkan Penyidik Polres Tanjab Barat saat ini telah mengantungi identitas terduga pelaku.

“Itu dikethaui dari hasil pemeriksaan dan penyidikan terhadap sejumlah saksi, barang bukti dan HD pemilik rumah,” ungkap ungkap Kapolres AKBP Guntur Saputro, SIK, MH saat pres rilis di Mapolres, Sabtu (19/12/20).

Kapolres mengatakan, modus yang digunakan penyeludup juga tergolong licin yakni pesan temple atau terputus. Namun, usaha penyelundupan Benur tersebut gagal mengelabui petugas.

Saat ini, lanjut Guntur, pihaknya sudah mengumpulkan sejumlah bukti untuk memburu pelaku penyelundupan.

” tertangkap, pelakunya bisa dua empat atau lebih, tapi sementara kita fokus pada yang dua ini dulu,” tegasnya.

Sebelumnya, petugas Polsek Tungkal Ilir dipimpin Kapolsek IPTU Agus A Purba berhasil menggagalkan upaya penyelundupan Bening Baby Lobster  (BL) sebanyak + 5.700 jenis mutiara, + 113.600 ekor jenis pasir yang dikemas dalam 625 kantung di masukan dalam 24 box Streofom pada Jumat (18/12/20) malam sekitar pukul 22.45 WIB.

Penyelundupan yang dapat merugikan negara lebih kurang Rp 12.215.000.000,- itu terungkap saat petugas patrol mendapat laporan dari masyarakat yang mencurigai aktifitas bongkar muat box Streofom menggunakan mobil jenis Kijnag SLX BH 1755 AS. Namun sayang saat petugas datang ke TKP pria diduga pemilik atau pengangkut telah melarikan diri.

Saat diperiksa, Petuags menemukan 24 box Streofom berisi benih lobster yang posisinya dibelakang rumah HD.

“Status HD saat ini sebagai saksi dan diduga kuat terlibat dalam kasus ini,” tandas Kapolres (@)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *