kabartungkal.com – Ketua KNPI Tanjab Barat, Dadang Ginanjar, S.IP memberikan dukungan moril kepada Bupati Tanjab Barat, KH. Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag agar bisa mempertahankan 24 sumur migas di tapal batas Tanjab Barat dan Tanjab Timur.
Dalam keterangannya, yang di ungkap kepada awak media kabartungkal.com, Dadang berharap Bupati Anwar Sadat bisa bersikap tegas dan menolak pembagian 24 sumur migas dengan Tanjab Timur.
“Kami dari KNPI mendukung penuh upaya Bupati untuk mempertahankan 24 sumur migas yang jelas milik Tanjab Barat. Semoga saja di Kemendagri Bupati bisa bersikap tegas dan menyatakan sikap untuk menolak berbagi sumur migas dengan Tanjab Timur. Karena jelas lokasinya ada di wilayah Tanjab Barat,” harap Dadang.
Ditambahkan Dadang, ini juga momentum yang pas untuk membahas berbagai permasalahan terkait kekayaan migas Tanjab Barat. Dadang meminta Bupati berupaya memindahkan kantor Petrochina yang ada di Tanjab Timur ke Tanjab Barat, karena menurutnya eksplorasi migas terbesar ada di Tanjab Barat.
“Ada ratusan sumur migas yang dikelola Petrochina di wilayah Tanjab Barat, namun anehnya kantornya justru di Tanjab Timur. Eksplorasi migas terbesar di Tanjab Barat tapi berkantor di Tanjab Timur. Bupati harus mendesak petrochina pindah ke Tanjab Barat agar banyak manfaat yang di dapat kabupaten kita,” jelas Ketua KNPI tersebut.
Selain itu, Ketua KNPI Tanjab Barat tersebut akan mendukung penuh langkah yang di ambil Bupati Kab. Tanjab Barat terkait tapal batas antara Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur
“Ini momentum yang pas agar kekayaan alam Tanjab Barat bisa dirasakan manfaatnya untuk kabupaten Tanjab Barat. KNPI siap mendukung langkah Bupati, kami akan beri dukungan penuh,” tutup-nya. (Ad)