kabartungkal.com – Pertemuan Kang Dedi Mulyadi Anggota DPR RI dengan salah satu santri Ajengan Aang Nuh Gentur membuat ia terkesima. Pasalnya si santri ini kesehariannya selalu meminta ampunan kepada Allah s.w.t untuk orang lain sebagai mana yang di ajarkan oleh gurunya.
Sebagai mana di tuliskan Kang Dedi Mulyadi di halama Facebook nya. Ia menceritakan saat bertemu dengan santri itu.
Kang Jalal Abidin adalah warga Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Dia pernah nyantri di Pesantren Aang Gentur, Cianjur. Prinsip dasar yang diajarkan oleh Aang kepada Kang Jalal adalah harus mau beristighfar untuk orang lain.
Oleh karena, beristighfar untuk diri sendiri sudah banyak orang yang rutin melakukan. Sehari-hari Kang Jalal menghidupi 4 orang anak yatim, yang ditinggal meninggal oleh ayah mereka. Keempatnya adalah cucu Kang Jalal sendiri.
Hal yang tidak pernah dia tinggalkan adalah membagikan uang kepada orang lain. Meskipun dirinya sendiri sebenarnya kekurangan uang. Bahkan, orang gila yang dia temui di jalan pun sering dia beri uang dengan cuma-cuma.
Sebuah peristiwa yang pernah dia alami di Sadang, Purwakarta. Ada seorang pembawa barang yang kehabisan ongkos menuju Subang. Kemudian, dengan sukarela Kang Jalal meminjamkan uang kepada orang tersebut.
Tiga bulan kemudian, orang itu datang kepada Kang Jalal dan mengembalikan uang dengan dilebihkan jumlahnya. Kang Jalal saat itu menolak, karena pokok transaksi saat itu adalah meminjam sehingga harus dikembalikan sesuai dengan jumlah pinjaman.
Sejak saat itu, orang asal Tasikmalaya itu memberikan kepercayaan kepada Kang Jalal untuk menjual produk dagangannya tanpa modal.
“Kang Jalal ternyata guru kita semua. Hidupnya memang kekurangan, tetapi dia tidak pernah berhenti untuk memberi.” Ujar Kang dedi Mulyadi