صلى الله على محمد
kabartungkal.com – Buapati Kabupaten Tanjung Jabung Barat, K.H Drs. Anwar Sadat turun meninjau insiden Kapal Tuq Boat yang bermerek Yinson Power 2401 yang menghantam jembatan WFC. Akibat kencangnya angin di sertai lebatnya air hujan. Kamis (22/4/21)
Saat di lakukan wawancara, Bupati menjelaskan bahwa sekitar pukul 13:00 WIB kapal tongkang mengalami insiden alam akibat angin kencang dan hujan lebat,sehingga kapal tongkang mau merapat lepas jangkar dan terkena jembatan WFC, dan ada beberapa yang rusak.
Di sampaikan Bupati, dengan kejadian seperti ini kedepan Kapal Tengker akan di larang parkir dekat wilayah pemukiman.
“Kejadian ini tidak terlalu fatal, namun kita minta pihak kapal untuk memperbaiki Fasilitas yang rusak.” Tegas Bupati
Selanjutnya Bupati akan memastikan langkah setrategis untuk mencari tempat setrategis sehingga mudah memantau,mengawasi muat bongkar barang.
“In sya Allah kita nanti akan kajian prastudy,mana wilayahnya, tempatnya yang akan kita bangun untuk tempat pelabuhan barang.” Terang Bupati.
Syahbandar dan otoritas pelabuhan (KSOP) Kuala Tungkal, Prayitno dalam keterangannya kepada media kabartungkal.com mengatakan.
“Kejadian ini Insiden, setelah petugas pemeriksaan selesai, beliau mau lego jangkar ternyata ada angin. Sehingga tongkang tersebut menjadi liar. Kefepan dengan adanya Insiden ini, kita akan buat edaran dimana kedepan tongkang tongkang yang ada kegiatan di pelabuhan Kuala Tungkal tidak di izinkan untuk engker di wilayah pemukiman di sini. Kapal sempat menghantam Jembatan WFC pemilik kapal bertanggung jawab atas kejadian ini.” Terang dia
Ia pun akan berkordinasi dengan pihak PU Tanjab Barat,jika di temukan kerusakan maka pihaknya akan meminta kerugian atas kerusakan tersebut.
“Kami akan berkordinasi dengan PU,apabila ada kerusakan kita akan minta kerugian atas kerusakan dan kedepan akan ada relokasi pelabuhan”. Tutupnya
Prokopim,Ahmad.d,Tanjab Barat,kabartungkal.com,mengabarkan.